Kategori: Sedarah

Gairah Kakak Kandung 01
Ceritaku dimulai ketika aku dikirim ke Medan untuk menemani pamanku yang sepi setelah istrinya meninggal. Sejak kecil, aku sering berpindah tempat dan merasa tidak diterima oleh orangtua, sementara kakakku, Mira, sangat pengertian dan selalu menghiburku. Saat aku di Medan, Mira kuliah di London, dan kami bertemu di Jakarta menjelang pernikahannya. Kami sangat dekat selama tiga bulan, dan saat kami bersama, ada momen aneh ketika kami saling mencium dan dia tidak menolak, malah membalasnya.

Istriku Selingkuh dengan Keponakan
Kejadian di rumah tanggaku tidak akan terulang karena istriku sudah menyadari kesalahan yang pernah dilakukan dan telah meminta maaf serta berjanji untuk tidak mengulanginya. Aku juga merasa bersalah, memahami bahwa ini bukan hanya kesalahan istriku dan menganggapnya sebagai ujian hidup. Cerita ini aku sampaikan sebagai pegangan bagi orang lain untuk mencegah kejadian serupa. Awalnya, ada salah paham yang membuatku sakit hati, dan aku mencoba tidak berkomunikasi dengan istriku. Kami biasanya rutin melakukan hubungan intim setiap tiga hari dan selalu berusaha bervariasi.

Akibat Film Porno
Namaku Iwan (nama samaran), seorang mahasiswa semester dua di Bandung. Aku tinggal bersama orangtua dan adikku, Dina (nama samaran), yang masih SMP. Orangtuaku bekerja, jadi seringnya rumah sepi, hanya aku dan adikku yang tinggal di rumah. Suatu sore, aku menyewa VCD BF XXX dan X2 dan menonton tanpa gangguan. Film X2 bercerita tentang hubungan antara kakak dan adik, yang membuatku berpikir apakah aku bisa melakukan hal itu dengan adikku. Tiba-tiba adikku dan temannya datang, membuatku terpaksa menyimpan VCD tersebut.

Bersetubuh Dengan Ibu Kandung 02
Sambungan dari bagian 01 Persetubuhan dan hubungan kami berjalan lancar selama dua tahun tanpa ada yang curiga atau mengetahuinya. Sampai suatu hari, bulan Oktober 2000 ibuku telah berumur 41 tahun tapi tubuh dan wajahnya masih tetap fit, dan seksi, walaupun ada sedikit keriput dan lipatan kecil di wajahnya, namun semua itu malah menjadikan ibuku makin sensual dan dewasa. Sedangkan aku berumur 20 tahun. Suatu hari aku dan ibuku mulai merasakan getara-getaran dan keinginan untuk bercinta lagi. Malam itu pembantu kami pulang ke kampungnya dan adik perempuanku belum pulang. Aku yang merasa bebas mulai merayu dan menggoda ibuku, dan ibu pun menanggapi rayuanku dengan sensualitas yang ibu punya. Kami kemudian telah berpelukan mesra dan berciuman dengan hotnya, sambil berciuman kami membuka pakaian kami dan tanpa sadar

Bersetubuh Dengan Ibu Kandung 01
Hallo netter, namaku Boby. Aku kuliah di PTS di Bandung dan tinggal dengan ibu, adik, dan pembantuku di kawasan sejuk Bandung utara. Sejak SMA, aku dan adikku tinggal bersama nenek kami hingga nenek meninggal. Ibu dan ayahku tinggal di Surabaya karena ayah memiliki perusahaan di Jawa Timur. Ibu mengajak kami ke Surabaya, tapi kami memilih tinggal di Bandung. Sambil menunggu hasil UMPTN, ibu meminta aku menjemputnya dari aerobik setiap malam. Ibu terlihat muda dan menjaga tubuhnya dengan baik.

Aku, Sepupuku dan Adiknya 03
Aku lalu mencoba melihat ke layar televisi, ternyata di sana terlihat film-nya sudah bukan HBO lagi. Kesimpulanku, si Reni ternyata suka nonton sampai malam berarti hanya untuk menyetel VCD porno. Wow! berarti kakaknya kalah dong sama adiknya. Perlu diketahui, jarak umur antara Ana dengan Reni hanya 1 tahun lebih sedikit, apalagi Reni anaknya agak bongsor, tingginya sepundakku, tidak begitu gemuk tetapi cukup berisi. Singkat kata, aku beruntung kali ini, karena mendapat daun muda nih. Perlahan, tanganku yang masih bebas berusaha melorotkan celana dalamku ke bawah. Sementara Reni masih asyik dengan kegiatannya yang semakin lama semakin menjadi, dia seperti terobsesi dengan film dari VCD tersebut. Lenguhannya kadang-kadang terdengar keras. Lalu perlahan-lahan tanganku yang dia pegang kutarik ke arah kemaluanku. Setelah dekat, tanganku yang satunya dengan cepat kurangkulkan ke pinggangnya dan menariknya ke atas tubuhku. Dia kaget sekali, hampir dia berontak, tetapi selanjutnya dia justru memegang batang kejantananku dan mulai mengocok-ngocok dengan lembut. Aku pun lalu mengimbanginya, kuubah posisiku agar lebih enak dengan bersandar ke belakang, ke sandaran sofa. Dia menoleh ke arahku, terlihat wajahnya yang khas ABG, mengingatkanku kepada cewek-cewek yang suka nongkrong di mall-mall. Posisi tubuh kami akhirnya saling berhadapan, dia menggesekkan tubuhnya naik turun. Payudaranya.

Istri Pamanku yang Menggairahkan
Ma, minta susu. . . ! teriak seorang bocah kepada mamanya. "Iya bentar! " teriak mamanya dari dalam kamar. Bocah kecil tersebut adalah anak dari mama yang disebut tadi. Kita sebut saja namanya Ras. Ras merupakan istri dari abang mama saya, jadi saya seharusnya memanggilnya bibi, tapi dia kami panggil Mbak dan dia tidak keberatan. Suaminya bekerja di luar negeri dan pulang setahun sekali. Saat itu, umur saya hampir 17 tahun dan sedang libur sekolah. Di rumah sepi karena nenek pergi ke pasar dan sepupu-sepupu saya sudah keluar. Yang tinggal di rumah hanya saya, Mbak Ras, dan anaknya yang berumur 5 tahun. Saya dan Mbak Ras sangat dekat.

Korban Kebiadaban Kakak Kembarku
Sebut saja namaku Rini, saat kutulis cerita ini aku berusia 25 tahun dan kejadian itu telah 4 tahun yang lalu, aku mempunyai kakak kembar laki-laki, sebut saja namanya Tanto dan Yanto dan ayahku adalah salah satu staff kedutaan di Belanda. Di rumahku aku tinggal hanya berempat, aku, dua kakak kembarku dan Mbok Ijah yang sudah ikut keluargaku semenjak usianya 12 tahun dan pada saat itu usiaku 9 tahun, kakak-kakakku berusia 11 tahun. Dan kedua orang tuaku sedang tidak pulang ke Indonesia. Kejadian itu saat aku berusia 21 tahun dan kakak-kakakku Tanto dan Yanto berusia 23 tahun. Saat itu tanggal 12 Oktober 1996, aku pulang kuliah dan melihat kakak-kakakku nonton film BF bersama Mbok Ijah, Tanto di kanan dan Yanto di kiri. Aku tidak tahu apa

Sepupuku yang Pendiam
Aku baru selesai mandi sore dan membuka buku untuk dibaca. Tiba-tiba, Eva, saudara sepupuku yang kuliah di Surabaya, datang berkunjung. Aku kaget dan senang melihatnya. Setelah basa-basi, aku menawarinya mandi untuk menyegarkan diri. Setelah mandi, ia melihat dinding kamarku yang penuh dengan gambar telanjang dan memberi komentar. Aku menjelaskan bahwa kamar ini khusus untuk orang dewasa. Ia penasaran dan menerima foto-foto pornografi yang kutunjukkan. Ekspresinya tenang saat melihatnya, dan ia bertanya apakah ada filmnya.

Ibuku, Pelampiasan Birahiku
Namaku Jimy, 19 tahun, mahasiswa di sebuah PTS di Surabaya. Kedua orang tuaku cerai sejak aku berumur 6 tahun. Aku tinggal bersama ayahku sampai suatu hari dia terlibat masalah di luar negeri dan aku tinggal bersama ibu dan adikku. Ibuku sangat seksi dan cantik meski usianya sudah 36 tahun, sedangkan adikku sangat manis dan merangsang meski baru berumur 14 tahun, mungkin ini dikarenakan tubuhnya yang tumbuh dengan pesat sehingga tonjolan di tubuhnya terlihat menggairahkan. Perlu diketahui, nafsuku sangat besar. Hampir setiap hari aku melakukan onani, sampai akhirnya timbul suatu tragedi dalam keluargaku dikarenakan nafsuku ini. Setelah 3 minggu aku tinggal bersama mereka timbul nafsu birahiku untuk menyetubuhi ibuku. Bagaimana tidak terangsang melihat wajah cantik yang dewasa dan menggairahkan serta tubuh yang seksi luar biasa (mungkin

Penyesalanku
Halo, nama saya Florence Kim dan saya telah banyak berkontribusi di 17Tahun.com. Saya ingin menceritakan pengalaman adik saya, Lionel, yang berumur 12 tahun. Dia bersekolah di SMP di Jakarta Timur dan mengunjungiku saat liburan. Lionel datang bersama temannya, Lyndon, yang menjemputnya dari Singapura setelah bersama-sama pergi ke Roma, Italia. Setelah seharian berjalan-jalan, saya merasa lelah dan tidur. Namun, saya terbangun karena merasakan dua orang laki-laki menggerayangi tubuh saya.

Aku dan Adik Laki-Lakiku 02
Beberapa saat setelah kejadian, aku masih teringat tentang Dody dalam kondisi privat. Aku merasa Dody bukan lagi adikku yang dulu selalu manja. Bentuk batang kemaluannya terasa besar, mengingat dulu aku menganggap ukuran yang lebih kecil. Aku mulai membandingkan ukuran kemaluanku sendiri yang kecil dan mengingat bahwa bayi bisa keluar. Dulu, Dody terlihat berbeda dan sekarang aku sangat terkejut melihatnya dalam keadaan itu. Tiba-tiba, pintu kamarku terbuka dan Dody terlihat memegang botol Sari Ayu-ku.