Kategori: Konvensional
Bercinta dengan Bule
Saya mau bagi-bagi pengalaman saya sama pembaca HP. Ini merupakan pengalaman sekali seumur hidup buat saya, bersetubuh sama bule. Ini cerita benaran lho. Sekarang saya sekolah di LA (Los Angeles). Di sini banyak disco party, yang diadakan juga anak-anak Indonesia. Kebetulan minggu lalu ada party di pub di Downtown. Saya pergi ke sana bersama teman-teman saya. Partynya mulai jam 10 malam, dan saya datang sekitar jam 11. Jam 12 malam, banyak orang yang disco, minum, dan merokok di area merokok. Ada peraturan baru di California bahwa tidak boleh merokok di dalam bar, jadi disediakan tempat merokok. Suasananya ok sekali. Saya minum-minum bersama teman di dekat barnya yang dekat dengan tempat disco. Teman saya ngajak saya minum terus dia suruh saya pesan minumannya. Saya panggil waitress yang lewat, dan pesan beer. Waitressnya bule, mukanya dan bodinya ok. Teman saya ngajak taruhan $500 kalau. . .
Dosen Favoritku
Namaku Anita, asal Samarinda, dan aku kuliah di fakultas Ekonomi di Malang, saat ini semester 6. Teman-temanku bilang aku manis dengan ukuran tubuh 34C, tinggi 165 cm, dan berat 60 kg. Kulitku putih dan tubuhku menarik perhatian. Aku berusaha menarik perhatian di kelas dengan pakaian ketat dan rok mini. Aku sudah tidak perawan sejak 18 tahun karena pergaulan bebas. Keperawananku hilang saat camping dengan teman-teman. Dosen favoritku adalah Pak Faisal, yang ganteng dan banyak mahasiswi menyukainya meski sudah menikah.
Cerita Retno
Nikmati saja, aku ada di kamar sebelah, begitu pesan Dodi pada Retno istrinya. Retno mengangguk pasrah pada suaminya. Kini ia duduk di tempat tidur, mereka mengenakan daster tipis. Ia menunggu kedatangan Dio, teman akrab suaminya untuk menikmati tubuhnya hanya satu malam. Dodi tidak bisa mengembalikan sejumlah uang yang dipinjamnya dari Dio, uang itu dalam jumlah besar. Mereka bersahabat sejak SD. Akhirnya Dio mengajukan penyelesaian yaitu dengan menginap semalam bersama Retno. Setelah diberitahu, Retno mentaati dan bisa mengerti kesulitan suaminya. Tak lama kemudian Dio muncul dengan mengenakan piyama milik Dodi. Retno membuka dasternya dan menyatakan "Dio nikmatilah sebagai pengganti hutang suamiku". Dio menolak dan berjanji akan memuaskan Retno.
Pembantuku Bekas Pelacur
Setelah mengikuti cerita di homepage ini, penulis ingin berbagi pengalaman dengan pencinta cerita 17Tahun. Ia tinggal bersama keluarga dan seorang pembantu baru yang tinggal di kamar belakang. Pembantu tersebut terlihat cantik dan seksi. Penulis biasanya membaca buku porno dan berfantasi sebelum tidur. Ia sering menonton VCD porno di komputer dan bisa melakukan onani hingga 10 kali sehari. Saat nafsu memuncak, ia bangun tengah malam untuk menonton, tetapi saat itu pembantu, Dewi, melihat lampu menyala.
Bercinta dengan Anak Boss
Belum lama ini, penulis bergabung dengan perusahaan eksportir fashion dan memiliki asisten bernama Dewi, yang adalah anak pemilik perusahaan. Dewi cantik, baru lulus dari Singapura, dan pernah menjadi model. Mereka semakin dekat dan Dewi sering bertanya tentang hubungan dan keinginan seksual. Percakapan menjadi intim, dan Dewi mengungkapkan bahwa ia memiliki kebutuhan biologis. Ia juga mengatakan bahwa cewek Bali lebih mudah diajak tidur dan mengaku menyukai seks, meskipun merasa tidak pandai melayani laki-laki.
Karena Cinta, Bukan Nafsu Semata
Aku seorang musisi amatir yang tinggal di Yogyakarta, sementara pacarku, Rani, tinggal di Jakarta. Kami sudah menjalin hubungan selama 3 tahun dengan komitmen tidak terlalu terikat. Kami hanya bertemu sesekali, biasanya saat liburan. Suatu hari, saat aku bermain piano, volumenya tiba-tiba meningkat dan membuatku terkejut. Aku mengintip ke ruang mixer yang gelap untuk memeriksa, dan saat bingung, tiba-tiba seseorang melompati punggungku dan membekapku. Refleks, aku menyikutnya dan menyalakan lampu.
Sri, Wanita Setengah Perawan
Ini merupakan pengalaman pertamaku mendapatkan wanita dengan status setengah perawan. Setengah perawan berarti tidak pernah disetubuhi laki-laki, tetapi kemaluannya pernah dijilati dan dimasuki jari. Aku bertemu Sri secara kebetulan saat menunggu bus. Dia duduk di sebelahku dan terlihat cuek. Aku meminta izin untuk merokok, dan dia tidak keberatan. Obrolan kami semakin akrab, lalu saling tukar nomor handphone sebelum kami berpisah karena tujuan berbeda.
Saat Ambon Berwarna Biru
Saat usia TK, aku melihat orang tuaku melakukan aktivitas rumah tangga karena tempat tidurku terpisah dengan mereka. Di SD, aku suka mengintip orang mandi. Saat SMP, aku mulai berani melakukan hal-hal baru karena terpengaruh film biru. Di SMA, temanku menertawakan aku karena belum pernah onani dan hanya mengandalkan mimpi basah. Setelah lulus, aku berbagi pengalaman saat sekolah di Selandia dan Belanda. Aku mendapat jadwal 5 hari untuk Ambon-Ternate dengan Captain Frank dan kru lainnya. Hari pertama adalah perkenalan antar kru.
Pulau Berminyak
Siang itu, kelelahan melanda saat kami menuju pulau Tarakan. Captain Frank tidur nyenyak di kokpit, sementara Sari, pramugari, membangunkan lamunanku dengan menanyakan minuman. Setelah bercanda, aku memilih kopi instan tanpa gula. Setelah menyelesaikan dua landing, kami akhirnya tiba di Tarakan, sebuah pulau kecil yang kaya minyak. Frank tampak segar karena Tarakan adalah kampung halaman istrinya, sementara Sari dan Noni terlihat lelah di mobil menuju hotel. Sari dan Noni, yang sangat cantik, menjadi teman perjalanan yang menyenangkan.
Daun Berembun
Kejadian ini terjadi pada 27 Maret 1993, hampir setahun setelah saya lulus SMA di Magelang. Pada pagi itu, saya bersemangat untuk jalan-jalan dengan mantan adik kelas saya, Enno, seorang penyiar remaja yang dikenal di kota. Saya menjemputnya dengan motor Astrea 800 kesayangan sekitar pukul sembilan pagi. Saat menunggu, saya ngobrol dengan ibunya, sementara Enno mandi. Setelah itu, kami merasa tidak nyaman berciuman di ruang tamu dan akhirnya sepakat untuk jalan-jalan. Kami pergi ke pinggiran kota, tetapi bingung mau kemana.
Gelinjang Teman Sekantor
Sebut saja namaku By. Aku bekerja di sebuah perusahaan di Jakarta sebagai supervisor, sering melakukan perjalanan untuk mengunjungi klien dan mengontrol penjualan. Suatu hari, aku mendapat izin masuk siang setelah bertugas di luar kota. Sekitar jam 10. 00, Bi Minah, penjaga kos, mengetuk pintu dan mengabarkan ada tamu. Ternyata, tamu itu adalah Ati, teman sekantorku dari bagian pemasaran. Setelah mengobrol, aku minta izin untuk mandi dan mulai berpikir mengapa dia tiba-tiba datang ke kos. Selama ini kami hanya berbasa-basi, meskipun Ati cantik dengan kulit putih dan gigi rapi.
MP3 Fans
Kisah nyata ini terjadi beberapa minggu lalu. Saya menggunakan software NAPSTER untuk mendownload lagu MP3. Saat mendownload, saya bertemu seseorang dengan nama "Jennifer. " Saya terkejut karena Jennifer adalah seorang model terkenal di Singapore. Dia cantik dan telah bermain di banyak sinetron Mandarin. Kami berdua sama-sama penggemar MP3 dan merasa kesepian di Singapore. Saya mengajaknya bertemu di sebuah hotel yang tidak terkenal untuk menghindari perhatian media. Setelah memesan kamar di hotel di Geylang, saya. . .