Kategori: Konvensional

Nikmatnya Bercinta di Alam - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Nikmatnya Bercinta di Alam

👀 9 ⭐ 0.0

Baru tiga bulan aku dan Dian berpacaran, dan aku tidak menyangka akan melakukan hubungan intim secepat ini. Pada hari Valentine, kami merayakannya di Kali Kuning, kawasan wisata Kaliurang. Kami berangkat pada 13 siang dengan perlengkapan camping. Setelah tiba, aku mendirikan tenda, sementara Dian bermain di sungai kecil yang jernih. Aku ikut mandi setelah Dian, dan saat melihatnya, aku merasa terangsang ketika kain yang dipakainya tersingkap.

Saat Cintaku Bersemi - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Saat Cintaku Bersemi

👀 6 ⭐ 0.0

Sebelum aku memulai pengalamanku, aku akan memperkenalkan diri. Namaku Clara, keturunan Chinese, berumur 21 tahun, dan kuliah di Perth, Australia. Kisah ini dimulai saat temanku memperkenalkan aku pada seorang pemuda tampan dari Jakarta, Paul. Setelah berkenalan, kami pergi ke Fremantle dan makan Fish and Chip. Paul tertarik padaku dan aku juga tertarik padanya, meski aku tetap bersikap biasa. Kami bercakap-cakap hingga makanan habis. Temanku, Erlina, lalu mengajak pergi ke diskotik EXCAPADE. Ketika sampai di sana, Erlina meninggalkanku berdua dengan Paul.

Kado Ulang Tahun untuk Dewi - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Kado Ulang Tahun untuk Dewi

👀 7 ⭐ 0.0

Hari itu adalah hari Sabtu di bulan Juli, yaitu hari ulang tahun Dewi. Aku dan Dewi telah berpacaran selama 8 bulan. Dewi adalah orang yang percaya diri, ceria, dan jujur, meskipun kadang bisa terlihat judes. Dia mungkin tidak cantik seperti bintang film, tetapi senyumnya membuat orang merasa nyaman. Aku telah merencanakan sesuatu yang spesial untuknya. Setelah matahari terbenam, aku menjemput Dewi. Dia memakai rok biru muda dan jaket jeans. Aku memberinya mawar merah dan mencium pipinya. Dia tersipu.

Pengasuhku Tersayang - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Pengasuhku Tersayang

👀 6 ⭐ 0.0

Pembaca yang sedang santai, kali ini aku akan menceritakan kejadian pada saat aku berumur kurang lebih 19 tahun. Kisah ini sebenarnya bermula ketika aku masih kecil, kira-kira berumur 7 tahun, dimana pada saat itu Ibu menyerahkanku kepada seorang wanita pengasuh (baby sitter) bernama Sari untuk mengurus segala keperluanku. Sari yang saat itu berusia 13 tahun mengurusku dengan baik selama 3 tahun. Setelah menikah, ia pulang ke desanya dan aku tidak bertemu lagi dengannya. Suatu hari, keluarga kami kedatangan tamu dan ternyata dia adalah bekas pengasuhku yang kini telah tumbuh menjadi wanita muda yang menarik. Meskipun wajahnya tidak begitu. . .

Kebetulan Membawa Nikmat - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Kebetulan Membawa Nikmat

👀 6 ⭐ 0.0

Saya adalah seorang laki-laki berumur 33 tahun, tinggi 172 cm. Saya bekerja dan sedang tugas di Semarang. Kisah ini terjadi sebulan lalu saat saya naik kereta api Argo Bromo dari Semarang ke Jakarta. Saya duduk di sebelah seorang wanita berumur sekitar 35 tahun. Dia tidak terlalu cantik, tetapi memiliki tubuh yang seksi. Kami saling menyapa dan berbincang. Ketika kereta hampir sampai di Stasiun Jatinegara, kami berdua menyatakan akan turun di sana sehingga bisa turun bersama.

Aku Seorang Pelacur - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Aku Seorang Pelacur

👀 6 ⭐ 0.0

Kenalkan namaku Indah. Umurku 24 tahun, sudah menikah dan memiliki 2 anak. Pekerjaanku sebagai pelacur profesional dengan tarif yang tidak murah. Untuk short play, biayanya US$ 200, dan harus membayar uang muka US$ 100 saat memesan. Short play berlangsung antara 1 hingga 3 jam, tergantung stamina pelanggan. Semua kesepakatan ini tertulis. Setelah 3 tahun bekerja, saya berencana berhenti dua tahun lagi ketika modal sudah cukup. Saya tidak membedakan pelanggan berdasarkan status mereka.

Asmara Cewek Beijing - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Asmara Cewek Beijing

👀 7 ⭐ 0.0

Saya adalah Joe Chan, dikenal melalui cerita KISAH KASIH mIRC dan PENGALAMAN PETUGAS ASURANSI. Kini, saya ingin berbagi pengalaman nyata di Beijing. Cerita ini dimulai sebelum saya mengenal Inge, saat saya berada di Beijing di musim dingin dan mengenakan baju tebal. Hari kedua di sana, saya sudah tahu tempat makan dan transportasi. Saya tertarik pada cewek-cewek Beijing di sekolah bahasa Mandarin. Saat itu, saya melihat kertas dengan nama dan nomor telepon di papan pengumuman yang bisa saya baca.

Ibu Vivin Tersayang - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Ibu Vivin Tersayang

👀 6 ⭐ 0.0

Cerita ini dimulai ketika aku kuliah di semester VI di sebuah PTS di Bandung. Saat itu, aku sedang putus dengan pacarku setelah dua tahun bersama. Aku tinggal serumah dengan empat teman kuliah, dan hanya aku yang laki-laki. Aku ingin pindah atau kos, tapi kakakku tidak mengizinkan. Di rumah itu, ada Ibu Vivin, salah satu teman kami yang sudah jadi dosen. Suatu hari, Ibu Vivin bertanya mengapa aku sering ngelamun. Aku menjelaskan bahwa aku baru saja putus dengan pacarku.

Skor Satu-satu - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Skor Satu-satu

👀 7 ⭐ 0.0

Saya mengingat kembali pengalaman ketika saya digagahi oleh dua teman, Aria dan Albert, dalam cerita "Regina". Kini, saya berbagi pengalaman menarik tentang bagaimana saya membalas dendam kepada Aria. Dengan rencana matang, saya masuk ke rumah besar tempat keperawanan saya direnggut. Saya disambut oleh Ricky, bocah berusia sepuluh tahun, dan kami berbincang. Saya bertanya kepada Ricky bagaimana pendapatnya tentang saya, dan ia mengatakan saya cantik. Kemudian, saya melucuti pakaian saya dan mengajaknya untuk melihat. Ricky terlihat malu saat melihat saya telanjang.

Orgasme yang Pertama - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Orgasme yang Pertama

👀 7 ⭐ 0.0

Aku ingin membagi sedikit pengalamanku. Semua nama dalam kisahku ini sengaja kusamarkan (bukan nama sebenarnya). "As. . . Astuti! " tegur seorang laki-laki tampan memanggilku ketika aku sedang window shopping bersama Esther, putri sulungku di Pondok Indah Mall akhir Desember 1996. Aku merasa seperti disambar halilintar, karena Agus mantan pacarku kini berada di depanku. "Eh kenalkan dulu, ini Esther anak sulungku", aku mengalihkan pembicaraan. "Ayo. . . temani aku makan siang", ajak Agus.

Rekan Kerja - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Rekan Kerja

👀 7 ⭐ 0.0

Saya adalah seorang pria keturunan Cina berusia 28 tahun dan bekerja di biro asuransi di Landmark Building, Jakarta. Saya mulai tertarik dengan seorang karyawati baru bernama Leni, yang berkulit putih, berambut sebahu, dan memiliki penampilan yang menarik. Hari itu adalah hari ketiga Leni di kantor ketika saya merasa bosan dan mulai mengakses internet. Saat itu, saya mendengar langkah kaki mendekat, tetapi perhatian saya tetap pada layar notebook.

Hari Minggu Itu - cerita kategori Konvensional
Konvensional

Hari Minggu Itu

👀 6 ⭐ 0.0

Cerita ini adalah pengalaman dan petualangan Iwan, seorang laki-laki berusia 20 tahun, tentang seks. Dia memiliki pacar bernama Tia, yang masih di SMA kelas 2. Hubungan mereka baik dan didukung oleh orang tua Tia. Iwan menjalin hubungan ini sebagai pelarian setelah putus hubungan sebelumnya. Suatu hari di rumah Tia, ketika keluarganya keluar, mereka duduk di sofa sambil menonton film Xena The Prince Warrior. Iwan berkata, "Tia, toket kamu sama besar sama dia yach," dan Tia membalas dengan ringan.